Jakarta Timur Gercep! 10 Puskesmas Buka Layanan Cek Kesehatan Gratis, Lho!

Daftar Isi

Wokei, siap! Berikut adalah penulisan ulang berita berdasarkan data yang kamu berikan:

Kabar Gembira Warga Jaktim! Cek Kesehatan Gratis Kini Lebih Mudah Diakses!

Eh, ada kabar seru nih buat kalian warga Jakarta Timur! Gak perlu lagi deh khawatir soal biaya cek kesehatan. Sekarang, Pemkot Jaktim lagi gencar banget nih ngadain program cek kesehatan gratis di 10 puskesmas kecamatan. Keren, kan? Yuk, simak info lengkapnya di bawah ini!

Jakarta Timur Gercep! 10 Puskesmas Buka Layanan Cek Kesehatan Gratis, Lho!
image just illustration

Kenapa Sih Ada Program Cek Kesehatan Gratis Ini?

Jadi gini, guys. Kata Pak Herwin Meifendy, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur, program ini tuh tujuannya buat ngubah mindset kita soal kesehatan. Dulu kan, kalau sakit baru berobat. Nah, sekarang kita diajak buat mencegah penyakit duluan. Biar lebih sehat dan produktif, gitu deh! Intinya, lebih baik mencegah daripada mengobati, betul?

Di Mana Aja Puskesmasnya?

Nah, ini dia daftar 10 puskesmas yang siap melayani kamu-kamu semua:

  • Puskesmas Cakung
  • Puskesmas Cipayung
  • Puskesmas Ciracas
  • Puskesmas Duren Sawit
  • Puskesmas Jatinegara
  • Puskesmas Kramat Jati
  • Puskesmas Makasar
  • Puskesmas Matraman
  • Puskesmas Pasar Rebo
  • Puskesmas Pulogadung

Catat ya! Jangan sampai salah alamat. Hehe.

Caranya Gimana Biar Bisa Ikut Cek Kesehatan Gratis?

Gampang banget kok! Ikutin langkah-langkah ini ya:

  1. Download Aplikasi Satu Sehat: Udah pada punya belum aplikasinya? Kalau belum, buruan download di smartphone kamu.
  2. Jadwalkan Cek Kesehatan: Buka aplikasinya, cari menu cek kesehatan, terus pilih tanggal dan waktu yang kamu mau.
  3. Datang ke Puskesmas: Jangan lupa bawa KTP dan kartu BPJS (kalau punya) ya.

Apa Aja yang Dicek?

Jenis pemeriksaan kesehatan yang kamu dapatkan beda-beda, tergantung umur kamu nih. Nih, lihat tabelnya biar lebih jelas:

Kelompok Umur Jenis Pemeriksaan
Bayi (0 tahun) Deteksi dini kekurangan hormon tiroid bawaan, kekurangan enzim pelindung sel darah merah, kekurangan hormon adrenal bawaan, dan penyakit jantung bawaan.
Anak (1-6 tahun) Deteksi masalah gigi, masalah pertumbuhan dan perkembangan, fungsi indera mata dan telinga, serta resiko tuberkulosis (TB), talasemia, dan diabetes.
Remaja (7-17 tahun) Deteksi dini diabetes, masalah pada status gizi, aktivitas fisik, kesehatan jiwa, fungsi indera mata dan telinga, serta risiko tuberkulosis (TB), talasemia, hepatitis.
Dewasa (18-39 tahun) Pemeriksaan untuk pencegahan diabetes, jantung, stroke, obesitas, dan gangguan kejiwaan.
Lansia (di atas 40 tahun) Pemeriksaan untuk pencegahan stroke, kanker, jantung, dan gangguan aktivitas.

Hasilnya Gimana?

Tenang aja, hasilnya bakal dijelasin sama petugas puskesmas kok. Kalau hasilnya normal, kamu bakal dikasih edukasi soal pola hidup sehat. Tapi, kalau ada yang gak normal, kamu bakal dikasih pengobatan atau dirujuk ke fasilitas kesehatan yang lebih lengkap.

Kesimpulan: Yuk, Manfaatkan Kesempatan Emas Ini!

Tuh, kan? Gampang banget kan cara ikut cek kesehatan gratis ini? Jangan tunda-tunda lagi ya! Kesehatan itu mahal harganya. Mendingan kita jaga dari sekarang. Jadi, buruan download aplikasi Satu Sehat, daftar, dan datang ke puskesmas terdekat. Jangan lupa ajak keluarga dan teman-teman juga ya!

Gimana? Seru kan infonya? Jangan lupa tinggalkan komentar di bawah ya kalau kamu punya pertanyaan atau pengalaman menarik soal cek kesehatan. Atau, kalau kamu pengen tahu info kesehatan lainnya, jangan ragu buat mampir lagi ke sini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Posting Komentar